Tas mewah telah menjadi lebih dari sekadar aksesori fesyen—banyak orang menganggapnya sebagai bentuk investasi yang menguntungkan. Namun, apakah benar semua tas mewah bisa mendatangkan keuntungan? Atau hanya sekadar tren sesaat? Mari kita kupas berbagai mitos dan fakta seputar investasi di tas mewah agar Anda tidak salah langkah!
Mitos 1: Semua Tas Mewah Pasti Naik Harga
Fakta: Tidak semua tas mewah mengalami kenaikan harga seiring waktu.
Hanya tas dari merek-merek tertentu seperti Hermès, Chanel, dan Louis Vuitton yang terbukti memiliki nilai jual kembali tinggi. Beberapa faktor yang mempengaruhi nilai investasi tas mewah:
– Eksklusivitas & Kelangkaan – Model terbatas atau edisi spesial lebih bernilai.
– Popularitas & Tren – Model yang diminati kolektor cenderung lebih stabil harganya.
– Kondisi & Kelengkapan – Semakin terawat dan lengkap, semakin tinggi harga jualnya.
💡 Contoh: Hermès Birkin dan Chanel Classic Flap hampir selalu mengalami kenaikan harga, sementara tas dengan desain musiman bisa mengalami depresiasi nilai.
Mitos 2: Semua Merek Tas Mewah Layak untuk Investasi
Fakta: Tidak semua merek tas mewah bisa dijadikan investasi jangka panjang.
Tas dari Gucci, Prada, atau Balenciaga memiliki harga ritel tinggi, tetapi tidak selalu memiliki nilai jual kembali yang stabil. Sebaliknya, merek seperti Hermès, Chanel, dan Dior memiliki sejarah harga yang cenderung meningkat.
💡 Tips: Jika ingin berinvestasi, pilih tas dari merek dengan demand tinggi di pasar resale seperti Hermès Kelly, Louis Vuitton Speedy, atau Dior Lady Dior.
Mitos 3: Harga Tas Mewah Tidak Pernah Turun
Fakta: Ada beberapa model yang justru mengalami penurunan harga.
Faktor yang menyebabkan harga tas turun antara lain:
– Overproduksi – Model yang mudah didapatkan akan kehilangan eksklusivitasnya.
– Pergantian Tren – Tas yang sempat viral bisa kehilangan daya tariknya setelah tren berlalu.
– Kondisi Tas – Semakin sering dipakai dan rusak, semakin rendah nilainya.
💡 Contoh: Gucci Marmont sempat populer, tetapi mengalami depresiasi harga di pasar resale karena modelnya banyak diproduksi.
Mitos 4: Gadai Tas Mewah Adalah Pilihan Buruk
Fakta: Gadai tas mewah bisa menjadi solusi finansial tanpa kehilangan aset.
Banyak orang berpikir bahwa satu-satunya cara mendapatkan keuntungan dari tas mewah adalah dengan menjualnya. Padahal, ada opsi lain seperti gadai di tempat terpercaya seperti deGadai.
Keuntungan gadai tas mewah di deGadai:
– Mendapatkan dana cepat tanpa harus menjual tas kesayangan
– Nilai gadai tinggi, disesuaikan dengan kondisi dan popularitas tas
– Tas tetap aman dan bisa ditebus kembali kapan saja
💡 Kesimpulan: Jika butuh dana cepat, gadai bisa menjadi pilihan tanpa kehilangan aset berharga Anda.
Mitos 5: Membeli Tas Mewah adalah Jaminan Keuntungan Finansial
Fakta: Tas mewah bukan investasi instan dan membutuhkan strategi yang tepat.
Seperti investasi lainnya, membeli tas mewah harus dilakukan dengan perhitungan matang. Jika Anda ingin mendapatkan keuntungan dari tas mewah, pertimbangkan:
– Pilih model yang timeless & selalu diminati kolektor.
– Pastikan tas tetap dalam kondisi prima dan lengkap dengan dus serta sertifikat.
– Beli di waktu yang tepat, misalnya sebelum ada kenaikan harga tahunan dari brand.
💡 Hermès Birkin bisa naik harga lebih dari 10% per tahun, tetapi hanya jika dalam kondisi baik dan lengkap.
Tas mewah bisa menjadi aset berharga jika Anda memilihnya dengan tepat. Tidak semua tas mengalami kenaikan harga, dan hanya beberapa merek tertentu yang benar-benar layak untuk dijadikan investasi. Jika Anda ingin mempertahankan tas tetapi butuh dana cepat, gadai di deGadai bisa menjadi solusi terbaik.
✨ Ingin berinvestasi di tas mewah? Pastikan Anda memahami mitos dan faktanya agar tidak salah langkah! 💼💎