Hermès dan Keberlanjutan: Apakah Tas Hermès Ramah Lingkungan?

Sumber: Carousell ( https://id.carousell.com/p/bnib-hermes-birkin-b25-tricolor-blue-de-prusse-indigo-black-epsom-ghw-b-no-box-1319850982/ )

Hermès, sebagai merek mewah global, tidak hanya dikenal karena kualitas dan eksklusivitas produknya, tetapi juga upayanya dalam keberlanjutan. Dalam dunia yang semakin peduli terhadap dampak lingkungan, Hermès telah mengambil langkah untuk memastikan proses produksinya selaras dengan prinsip-prinsip keberlanjutan. Artikel ini membahas apakah tas Hermès ramah lingkungan dan bagaimana mereka menerapkan kebijakan keberlanjutan.

Bagaimana Hermès Memastikan Materialnya Berkelanjutan

  1. Penggunaan Kulit Premium:
    • Tas Hermès menggunakan kulit sapi, kambing, buaya, dan burung unta yang bersumber dari peternakan dan pemasok yang mematuhi standar kesejahteraan hewan.
  2. Praktik Bertanggung Jawab:
    • Kulit eksotis seperti buaya dan burung unta hanya diambil dari peternakan yang bersertifikat CITES (Convention on International Trade in Endangered Species).
    • Hermès bekerja sama dengan pemasok yang mempraktikkan penanganan etis terhadap hewan.
  3. Meminimalkan Limbah Material:
    • Potongan kulit yang tidak terpakai sering digunakan untuk membuat aksesoris kecil, seperti gelang atau gantungan kunci.

Pendekatan Craftsmanship Ramah Lingkungan

  1. Pengerjaan Manual:
    • Proses pembuatan tas Hermès dilakukan sepenuhnya dengan tangan, mengurangi penggunaan mesin yang membutuhkan energi tinggi.
    • Proses ini juga meminimalkan emisi karbon.
  2. Penggunaan Material Lokal:
    • Hermès memprioritaskan penggunaan material yang bersumber secara lokal untuk mengurangi jejak karbon akibat transportasi.
  3. Efisiensi Energi:
    • Pabrik Hermès dirancang untuk memaksimalkan efisiensi energi, dengan fasilitas yang menggunakan energi terbarukan seperti tenaga surya.

Komitmen terhadap Lingkungan dan Sosial

  1. Hermès in the Making:
    • Program ini bertujuan untuk mendidik masyarakat tentang craftsmanship Hermès dan pentingnya keberlanjutan dalam industri mode.
  2. Circular Economy:
    • Hermès mempromosikan daur ulang dengan menerima produk lama untuk diperbaiki atau diperbarui.
    • Layanan restorasi ini memastikan bahwa tas dapat bertahan selama beberapa dekade, mengurangi limbah.
  3. Pusat Keberlanjutan:
    • Hermès memiliki pusat keberlanjutan yang berfokus pada penelitian dan pengembangan proses ramah lingkungan untuk produksi mereka.

Inovasi untuk Masa Depan

  1. Victoria Bag dari Sylvania:
    • Hermès meluncurkan tas Victoria yang menggunakan kulit berbasis jamur, sebuah material alternatif yang ramah lingkungan.
    • Ini adalah langkah penting menuju diversifikasi material yang lebih berkelanjutan.
  2. Produk Daur Ulang:
    • Hermès menggunakan material daur ulang untuk beberapa produk, seperti tali jam tangan dan aksesoris.

Area yang Masih Memerlukan Perbaikan

  1. Ketergantungan pada Kulit:
    • Meskipun Hermès mematuhi standar tinggi untuk kesejahteraan hewan, ketergantungan pada kulit hewan tetap menjadi tantangan dalam hal keberlanjutan.
  2. Harga yang Tidak Terjangkau:
    • Produk Hermès sering kali tidak dapat diakses oleh masyarakat umum, sehingga dampak keberlanjutan mereka terbatas pada segmen tertentu.
  3. Skala Produksi:
    • Sebagai merek yang memproduksi secara terbatas, kontribusi Hermès terhadap keberlanjutan global mungkin lebih kecil dibandingkan dengan perusahaan mode massal.

Kontribusi Hermès dalam Industri Mode

  1. Mengurangi Fast Fashion:
    • Dengan fokus pada produk berkualitas tinggi dan tahan lama, Hermès membantu mengurangi limbah yang dihasilkan oleh industri fast fashion.
  2. Mempertahankan Craftsmanship Tradisional:
    • Hermès mendukung pengrajin lokal dan mempertahankan metode produksi yang ramah lingkungan.
  3. Inspirasi bagi Industri Mode:
    • Hermès telah menjadi contoh bagi merek lain untuk menerapkan praktik keberlanjutan.

Pilihan untuk Konsumen Peduli Lingkungan

  1. Pilih Tas Bekas:
    • Membeli tas Hermès di pasar sekunder membantu mengurangi permintaan untuk produk baru dan memanfaatkan kembali sumber daya yang ada.
  2. Gunakan Layanan Restorasi:
    • Jika Anda memiliki tas Hermès yang sudah tua, pertimbangkan untuk menggunakan layanan restorasi mereka daripada membeli yang baru.
  3. Perhatikan Material:
    • Pilih tas yang terbuat dari material ramah lingkungan seperti Sylvania.

Dengan memilih tas Hermès, Anda tidak hanya mendapatkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga mendukung prinsip-prinsip keberlanjutan dalam industri mode.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan gadai?
Scan the code